SELAMAT DATANG..DI KELUARGA BESAR PADJAJARAN CIMANDE KAB. KUNINGAN

SEKALI TURUN GELANGGANG

SEKALI TURUN GELANGGANG
BERPANTANG UNTUK PULANG...

22 Juli, 2009

Koperasi sebagai penghasilan Perguruan

@PPCA_News: sudah lama juga tidak posting di Blog ini... setelah sekian lama akhirnya kesempatan ini datang juga... masih dari kaki gunung tertinggi di jawa barat gunung Ciremai, dengan udara yang sejuk, serta rutinitas masyarakat desa yang masih kental dengan nuansa tradisionalnya..aktifitas di Padepokan Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan juga berjalan dengan gairah yang semakin meningkat dari biasa.
Minggu tanggal 20 Juli 2009 dengan semangat perubahan yang luar biasa, para pengurus koperasi juga para petinggi perguruan mengadakan rapat luar biasa dengan nuansa beda dari biasa, hal ini di karenakan mereka duduk bersama-sama dalam rangka membahas masukan dari Majelis Pendekar Cabang juga Ketua Dewan Pelatih Cabang serta para anggota Dewan Pelatih Cabang untuk dapat secepatnya merealisasikan Unit Ekonomi Produktif (U.E.P) yang sudah di rencanakan dari jauh hari sebagai bagian dari Unit Usaha di Koperasi yang sudah lebih dulu berdiri, hal ini di dasari dari pemikiran "Mencukupi diri sendiri".
Di karenakan selama ini kas perguruan juga kas koperasi tidak mungkin dapat berkembang sesuai dengan dinamika yang terjadi dilapangan tanpa di iringi dengan sumber pendapatan yang lain..hadir dalam rapat tersebut diantaranya : Bpk. Maman sebagai Ketua Koperasi Perguruan, Bpk. Didi sebagai Bendahara Koperasi Perguruan beserta Staf Koperasi sedangkan dari Majelis Pendekar Cabang dan Pengurus Perguruan nampak hadir kang Yoyo dari Majelis Pendekar Cabang dan Bpk. udin SEKUM KBPC Kab. Kuningan di samping hadirin yang lainnya.
Salah satu butir hasil akhir dari Rapat tersebut adalah disetujuinya Unit Ekonomi Produktif sebagai bagian dari Unit Usaha Koperasi Perguruan disertai dengan Gelontoran Dana segar sebagai Kas Awal Unit Ekonomi Produktif.
Target serta sasaran yang akan dicapai sebagai indikator awal berjalannya Unit Ekonomi Produktif adalah dengan Pemenuhan segala sesuatu yang berkaitan dengan kebutuhan latihan serta jangka pendek adalah pencarian kebutuhan lainnya yang berkaitan dengan sumber dana yang dapat memenuhi kebutuhan atau dengan kata lain dapat di jadikan sumber penghasilan sebagai lahan kerja bagi para pengurus, pelatih juga anggota Koperasi dan Perguruan khususnya.
Semoga kedepannya...pemenuhan sumber dana dalam setiap kegiatan event Pencak Silat di harapkan tidak bergantung lagi kepada para donatur yang selama ini telah mendarma baktikannya kepada Perguruan tetapi dapat di penuhi oleh diri sendiri dengan unit Ekonomi Produktif yang telah berjalan..semoga..walau belum memiliki nama tapi setidaknya unit Ekonomi Produktif Keluarga Besar Padjadjaran Cimande (KBPC) Kab. Kuningan ini dapat mendorong atau minimal membuka wawasan cabang yang lain maupun Pusat bahwa sesungguhnya Kebesaran nama Padjadjaran Cimande mempunyai Potensi lain yang dapat menghidupi jalannya Perguruan...Amien.

06 Juni, 2009

INNAALILLAHIWAINAILLAIHIRAAJIUN....


INNAALILLAHIWAINAILLAIHIRAAJIUN....

Telah berpulang ke Rahmatullah.. Guru Besar Padjadjaran Cimande Bpk. H. TB. Djamhari pada hari jum`at malam tanggal 05 Juni 2009 pukul 21:30 wib di rumah sakit umum Cibinong Bogor...dikebumikan pada hari sabtu tanggal 06 Juni 2009 jam 09:00 wib di Bogor..Semoga amal Ibadah beliau di terima disisi-NYA serta di ampuni segala dosa dan khilafnya, di lapangkan kuburnya dan di berikan tempat yang layak sesuai dengan amal ibadahnya.. kepada kita yang ditinggalkan semoga mendapatkan kekuatan juga ketabahan dalam menerima cobaan ini untuk tetap dapat melanjutkan serta mengembangkan ajaran-ajaran yang telah beliau berikan kepada kita semua... Amien..

Kami yang berduka cita :

- para Sesepuh KBPC Kabupaten Kuningan
- Ketua Umum dan seluruh Pengurus Cabang KBPC Kabupaten Kuningan
- Majelis Pendekar Cabang KBPC Kabupaten Kuningan
- Dewan Pelatih Cabang KBPC Kabupaten Kuningan
- Pesilat Serbaguna (PASER) Lodaya Kabupaten Kuningan
- Keluarga Besar Padjajaran Cimande Kabupaten Kuningan
- Para Pemerhati serta simpatisan KBPC Kabupaten Kuningan
- Warga Masyarakat Awirarangan Kabupaten Kuningan

20 April, 2009

PASER LODAYA KBPC KAB. KUNINGAN










PPCA_News : PASER LODAYA adalah kependekan dari P esilAt SER baguna sedangkan LODAYA adalah raja dari segala raja rimba, terbentuknya PASER LODAYA adalah untuk mengakomodir keinginan warga masyarakat Kab. Kuningan terhadap jasa pengawalan dan pengamanan jalannya suatu acara di setiap Event atau acara-acara yang di selenggarakan oleh individu maupun organisasi, dengan asumsi bahwa para Pesilat Padjadjaran Cimande merupakan orang-orang terlatih serta disiplin maka banyak warga masyarakat atau organisasi yang meminta jasa pengamanan maupun pengawalan jalannya acara, awalnya para Pesilat ini memakai seragam silat Perguruan Padjadjaran Cimande(pangsi) tapi karena tuntutan tempat di selenggarakannya acara maka pada akhirnya Sesepuh, Pengurus serta majelis Pendekar membuat keputusan menyeragamkan PASER LODAYA ini dengan seragam lapangan yang berbeda.. jadilah seragamnya seperti yang di pakai para PASER LODAYA sekarang ini, adapun Event yang pernah dan sering meminta jasa PASER LODAYA adalah dari tingkat Hajatan kecil-kecilan hingga Event Musik serta Road race tingkat Jawa Barat di seluruh Kab. Kuningan..jadi intinya anggota PASER LODAYA adalah Pesilat Padjadjaran Cimande yang di tugaskan khusus untuk Jasa Pengamanan serta Pengawalan jalannya suatu event yang diminta oleh Masyarakat maupun Organisasi..Oh..iya mereka juga mendapatkan latihan khusus di samping latihan rutin seperti biasanya...karena ke depannya PASER LODAYA ini akan di jadikan bagian dari Unit Usaha Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan silahkan di lihat dan di amati gambar dari para PASER LODAYA..

MASA ORIENTASI PESILAT (MOP)
















PPCA_News : Tindak lanjut dari Acara Ngawujudan atau Penerimaan murid baru adalah Masa Orientasi Pesilat (MOP) yang sudah jadi acara rutin tahunan Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan, bertempat di Lapangan sepakbola tidak jauh dari Padepokan padjadjaran Cimande seluruh peserta long march menuju tempat acara dari padepokan.. dibuka dengan upacara Siaga Pesilat oleh Ketua Dewan Pelatih Cabang KBPC Kab. Kuningan Kang M. Adi Wiwaha A.Md berturut-turut acaranya adalah: pengenalan Siswa baru dengan para Pelatih dan Majelis Pendekar (kang latif serta Kang Yoyo), pengenalan Jurus, peraturan Pertandingan, sumpah perguruan, pembacaan doa dan banyak lagi yang lainnya. Pada acara ini juga di lakukan penunjukan Kakak angkat bagi murid-murid baru yang bertujuan untuk memudahkan kontrol serta penguasaan bahan ajar ke seluruh murid-murid, dimana seorang kakak angkat harus siap menjadi tempat konsultasi serta tempat bertanya disamping untuk lebih merasakan aroma kekeluargaan Keluarga Besar Padjadjaran Cimande dimana seorang kakak angkat membawahi 4-5 orang adik perguruan, acara Masa Orientasi Pesilat (MOP) diakhiri dengan saling siram antara pelatih dengan seluruh murid di dalam kali yang mengalir di samping tempat acara..ini dia cuplikan gambar acaranya..

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW











PPCA_News: Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2009 di rayakan dengan Meriah di Padepokan Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Desa Awirarangan Kec. Kuningan Kab. Kuningan Jawa Barat, warga masyarakat Kuningan tumpah ruah memadati Padepokan.. dari Aa, Teteh, mamang, uwa, aki, nini semua antusias menunggu mulainya acara karena seperti budaya yang sudah mendarah daging acara tahun ini juga di isi dengan acara Ngawujudan (peureuhan/kecer Cimande) atau upacara penerimaan siswa baru Keluarga Besar Padjadjaran Cimande yang mana para orang tua yang dahulu belajar pencak silat atau yang belum sama sekali di Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan dengan antusias mendaftarkan putra dan putrinya untuk belajar juga pencak silat di Padjadjaran Cimande ini. Acara di buka dengan Laporan Ketua Panitia (sdr. Andri seva) dilanjutkan dengan Sambutan dari Sesepuh Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan Bpk. E. Madhari (ayah) di lanjutkan dengan pemberian penghargaan secara simbolis atlit-atlit Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan yang mengikuti berbagai kejuaran beberapa waktu kebelakang dengan penjelasan dari Ketua Dewan Pelatih Cabang Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan Kang M. Adi Wiwaha A.md di lanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur`an serta siraman Rohani dari Ustad Kenamaan kota Kuningan, pada Acara Puncak yaitu Upacara Ngawujudan (peureuhan/kecer Cimande) di iringi dengan acara hiburan yaitu Ibing Pencak serta Atraksi dari Pelatih dan Murid-murid Padjadjaran Cimande Kab. Kuningan, ini dia sedikit gambar jalannya acara...

20 Maret, 2009

"SELAMAT ULANG TAHUN KE 47 KBPC"

DI NAFASKU…
ADA DESAH NAFAS PERGURUAN
DI HATIKU..
ADA MENGALIR DARAH KESETIAAN

DI NADIKU..
TERASA DENYUT JURUS TERSIMPAN
DI JANTUNGKU..
BERDETAK IRAMA PALEREDAN

TATAPAN MATAKU…
MENYIMPAN SEJUTA KAIDAH PERGURUAN
DI DALAM OTAKKU…
TERPOLA FIKIRAN UNTUK KEMAJUAN

SUNGGUH BERAT MENJADI KARAT
SUNGGUH SUSAH MENJADI RESAH…
TAKKAN SANGGUP TANPA PENCAK SILAT
TAKKAN SANGGUP TANPA DIASAH…

TAKKAN DAPAT AKU MEMBERI
TAKKAN DAPAT AKU MEMINTA..
DI SINI SEKARANG AKU BERDIRI
DISINI SEKARANG AKU BERKATA..

“SELAMAT ULANG TAHUN KELUARGA BESAR PADJADJARAN CIMANDE TERCINTA..”

09 Maret, 2009

Silahturahmi Ketua DPP ke Cabang 58 KBPC

PPCA_News:

Hari minggu tgl. 08 Maret 2009 sore...Padepokan Cabang 58 Keluarga Besar Padjajaran Cimande yaitu: Perguruan Padjajaran Cimande Awirarangan (PPCA) kedatangan tamu kehormatan dari Keluarga Besar Padjajaran Cimande Pusat yakni Ketua Dewan Pendekar Pusat (DPP) saudara Arief Syatri dan Istri, yang di sambut oleh Majelis Pendekar Cabang Kang Yoyo dan Kang Latief serta didampingi Ketua Dewan Pendekar Cabang Kang Adi Wiwaha A.Md.
Adapun kunjungan tersebut berlangsung mendadak di sela-sela acara yang padat dari Ketua Dewan Pendekar Pusat, yang mana maksud dari kunjungan tersebut selain Silahturahmi juga mempunyai maksud serta tujuan untuk memotivasi para Pelatih di Cabang 58 Perguruan Padjajaran Cimande Awirarangan (PPCA) Kab. Kuningan dan meningkatkan jalinan komunikasi antara Pengurus Pusat dengan Pengurus Cabang, sehingga di harapkan Aktivitas serta Eksistensi dari Cabang 58 Perguruan Padjajaran Cimande Awirarangan (PPCA) Kab. Kuningan dapat lebih ter akomodir di tingkat Pusat.
Tukar Fikiran yang terjadi juga sedikit banyak dapat membantu Majelis Pendekar Cabang serta Dewan Pendekar Cabang 58 Perguruan Padjajaran Cimande Awirarangan (PPCA)Kab. Kuningan menuju ke arah Manajemen Perguruan yang lebih baik kedepannya..hal ini terjadi karena banyak paparan langkah-langkah Standar Manajemen Perguruan Padjajaran Cimande Pusat yang disampaikan Ketua Dewan Pendekar Pusat.
Di akhir Kunjungan tersebut Permohonan maaf juga di sampaikan Ketua Dewan Pendekar Pusat karena tidak dapat mengikuti Acara maulid Nabi Muhammad SAW ke esokkan harinya yang sudah menjadi Agenda Tahunan Cabang 58 Perguruan Padjajaran Cimande Awirarangan (PPCA) Kab. Kuningan di karenakan harus menghadiri acara di tempat yang berbeda di Kab. Kuningan.

05 Maret, 2009

RISALAH SEJARAH

Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kabupaten Kuningan merupakan bagian dari Keluarga Besar Padjajaran Cimande ( KBPC ) Bogor yang mempunyai pusat di Jalan Eyang Weri Gang. Cimande Awirarangan Kabupaten Kuningan.
Guru Besar Padjaran Cimande adalah : Bpk. H. Tb. Mochammad Djamhari beliau juga merupakan Sesepuh dari IPSI ( Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia ) atas peran serta juga buah fikirannya maka Terciptalah Lambang IPSI yang sekarang kita gunakan bersama yaitu gambar tangan menyilang atau Alif Lam.

Berikut adalah Profile dari Guru Besar Padjajaran Cimande

Profile :



Nama : H. Tubagus Mochammad Djamhari
lahir di Pandeglang Banten tanggal 08 Agustus 1937
Belajar di cimande dari tahun 1951 - 1957
dengan guru :
1. Abah Sidik bin Enos (alm)
2. Abah Boim (alm)
3. Abah Ayub bin H. Abdul Rasyid (alm)
4. Abah Obay (alm)
5. Abah H. Gaos bin H. Idris (alm)
6. Abah H. Lukman bin H. Idris (alm)
7. Abah H. Komar (alm)
8. Abah H. Acih Zarkasih (alm)
9. Abah H. Holili bin Abah Sidik

saat ini beliau menjabat sebagai Ketua Majelis Pendekar Jawa Barat Beliau telah melanglang buana menyebarkan Pencak Silat Cimande ke 7 negara.
karenanya beliau dipercaya sebagai guru besar di Keluarga Besar Padjadjaran Cimande.
Pada tahun 1962 sampai 1970 Beliau mendirikan Perguruan Pencak Silat yang bernama Pusaka Cimande yang artinya Putra Sakabeh Karuhun dan waktu itu sudah mempunyai 20 cabang Pada tahun 1970 mengganti namanya menjadi KELUARGA BESAR PADJADJARAN CIMANDE Dibawah pimpinan ketua umumnya : Kolonel Djalil Hanafiah (Danrem Suryakencana 861 sampai dengan tahun 1980 Pada tahun 1980 sampai dengan 1988 ketua umum KBPC dipegang oleh Mayor Invantri H.M Idrur (Alm) Pada tahun 1988 ketua umumnya dipegang oleh Brigjen Otjoe Sapri (Alm) Sampai dengan sekarang jumlah cabang KBPC lebih kurang 60 cabang tersebar diseluruh Indonesia dan luar negeri.

Untuk Cabang yang berada di luar negeri, yaitu :

1. Singapura, 2 Cabang Yaitu : Yussen & Enos Street
2. Belanda 5 Cabang : 1. Amsterdam 2. Horen 3. Ultrech 4. Hanglo 5. Groneghen
3. Amerika, di Housten / Ohaiyo (Sarah Robertsen) dan Texas (Ali Naga Pracona)

Adapun prestasi beliau di IPSI

1. Juara 1 Kejuaraan Pencak Silat yang diadakan di Jakarta Fair pada tahun 1973
2. Juara 1 ORPESI (Olah Raga Pencak Silat) pada tahun 1973 yang pada waktu itu
pertamakalinya diadakan kejuaraan pencak silat
3. Dalam Kongres IPSI Nasional beliau ikut serta berperan aktif dalam menciptakan lambang
IPSI yang pada waktu itu itu IPSI diketuai oleh Bapak Cokropranolo, Beliau pada waktu itu
ikut serta sebagai duta silat dari Jawa Barat, yang pada waktu itu juga Perwakilan dari Jawa
Barat diikuti oleh : H. Suhari Sapafi, Sukeja teja sukmana, Drs. Saleh dan Tb Moch Djamhari,
sehingga beliau mendapatkan titel sebagai Guru Besar suatu penghargaan dari masyarakat
pencak silat khususnya cimande dan IPSI pada umumnya.

dalam hal penyebaran ajaran-ajarannya beliau sudah melanglang buana ke 7 negara yaitu :

1. Belanda
2. Filipina
3. Singapura
4. Thailand
5. Malaysia
6. Brunei Darussalam
7. Bahrain

Hingga kini perguruan KBPC telah berhasil mencetak atlit-atlit yang berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional, seperti :

1. Elpina Rubban Raja (Juara Sea Games)
2. Vivi Epita
3. Lia Aisah
4. Uke (Juara Nasional)
5. Bambang Anthoni
6. Ludi Haryadi

(di sadur dari :http://masterkbpc.blogspot.com/)

Perkembangan Padjajaran Cimande di Kabupaten Kuningan

Abah H. Moch Sobari alias Abah Erin bin Abah H. Ali Maida dari Banten yang mula-mula memberi pelajaran Pencak Silat Cimande di Kabupaten Kuningan pada pertengahan tahun 1917 di kampung Awirarangan Kec. Kuningan Kab. Kuningan yang sekarang telah menjadi Kelurahan Awirarangan sedangkan aliran pencaknya masih di sebut "CIMANDE".
Kemudian datang lagi di Kab. Kuningan dari Bogor yaitu Abah Haer (Marhaen) pada pertengahan tahun 1921 yang mengajarkan Pencak Silat Cimande.
Pada pertengahan tahun 1923 Abah Urki (Abah Murki) datang juga dari Bogor ke Kuningan kemudian di ikuti pula oleh Abah Bungsu pada pertengahan tahun 1935 yang datang dari Bogor ke Kuningan.
mereka mempunyai banyak murid yang menyebarluaskan aliran Pencak Silat Cimande ke seantero Kuningan.
Murid Abah H. Moch. Sobari alias Abah Erin yang terpenting ialah :
Abah Raksa Waria Sumyuk
Abah Buhi Wangsa Nangga
Tokoh yang menyebarluaskan Pencak Silat Cimande di tiap-tiap daerah Desa, Kelurahan dan Kecamatan yang terutama adalah :
Bapak Kuwu Utar dari Desa Cibinuang
Bapak Juru Tulis Moch Natsin dari Citangtu
Bapak Juru Tulis Winata Ahim dari Winduhaji
Bapak Sastra Atmaja dari Sindangsari
Bapak Wangsa Jamil
Abah Mari dari Jalaksana
Bapak Emed
Bapak Mustari
Bapak Atma Lispan
Bapak Ahmad
Bapak Edi
Setelah Abah Raksa Waria Sumyuk meninggal pada tahun 1949 di teruskan oleh para putranya yaitu :
Bapak Arip (Alm) atau Abah Arip
Bapak E. Madrohim
Bapak E. Madhari (Ayah)
Tokoh dan Pemuka Pencak yang tersebut diatas hanya di kemukakan yang pentingnya saja, sebenarnya masih banyak tokoh-tokoh Pencak yang terutama dan masih hidup yang ada di Kab. Kuningan yaitu :
Bapak H. Amin
Bapak Iban
Bapak H. Madgani
Bapak Wasdi

*) Disadur dari Risalah Sejarah yang di sampaikan Sesepuh Perguruan: Bpk. E. Madhari (ayah) kepada semua muridnya.

Itulah selayang pandang Pencak Silat Padjadjaran Cimande di Kabupaten Kuningan,Bahwa BENAR adanya eksistensi Keluarga Besar Padjaran Cimande ( KBPC ) dan juga Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kabupaten Kuningan tidaklah sedikit dalam melestarikan juga menjaga nilai-nilai luhur warisan budaya bangsa dalam hal ini olahraga beladiri pencak silat.
keberadaan Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kabupaten Kuningan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Induknya yaitu Keluarga Besar Padjajaran Cimande ( KBPC ) merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan karena Keluarga Besar Padjadjaran Cimande Kabupaten Kuningan merupakan Cabang ke 58 dari Keluarga Besar Padjajaran Cimande ( KBPC ).